Thursday 13 October 2011

Tips Memilih Sunglasses/Kacamata

Saat aktifitaas out door ditengah terik sinar matahari mata kita beresiko kena radiasi ultraviolet, oleh sebab itu sebaiknya lindungilah dengan memakai sunglasses agar terhalang oleh radiasi UV dan partikel-pertikel lainnya

Salah satu cara melindungi mata, termasuk kulit mata, dari radiasi UV adalah dengan mengenakan sunglasses. Mengapa kulit mata juga perlu dilindungi? Karena kulit mata merupakan kulit yang sangat tipis, mudah cidera, rawan keriput, dan mudah diserang kanker kulit. Seperti halnya lotion pelindung tabir surya yang wajib pakai jika beraktifitas di luar rumah, memakai sunglasses pun wajib hukumnya jika beraktifitas di luar rumah, seberapa pun dekat lokasinya atau sebentar waktunya berada di luar rumah! Jadikan ini kebiasaan sehat yang baik. Juga jangan lupa anak-anak pun perlu mengenakannya, agar mata mereka yang masih ‘muda’ terawat baik.



Mata vs UV. Paparan sinar ultraviolet (UV) bisa merusak kulit yang tak terlindung, termasuk kulit mata, lensa mata, dan kornea mata. Radiasi UV terus menerus bisa memicu katarak dini, dimana lensa mata seperti berawan dan jika dibiarkan akan menyebabkan kebutaan.
Radiasi UV juga bisa merusak retina mata yang menyebabkan pandangan buram hingga kebutaan. Selain itu bagian putih mata pun bisa rusak karena radiasi UV. Paparan UV tak hanya terjadi jika kita ‘melihat’ matahari tetapi juga dari efek sinar akibat pantulan permukaan seperti air, salju, pasir, atau jalanan beton.

Lensa. Sunglasses murah meriah alias cengdem, memang menarik untuk dibeli karena desainnya selalu modis, harganya pun sangat bersahabat. Tapi demi kesehatan, pilih sunglasses ‘sungguhan’, artinya yang bisa melindungi mata dengan baik. Banyak yang tidak menyadari, ketika mengenakan sunglasses, biji mata akan membesar, risikonya sinar UV lebih mudah masuk ke dalam mata. Karena itu, nomor satu, pilih sunglasses dengan lensa dilapis (polarized lenses) yang melindungi mata 100% dari radiasi UVB dan UVA (bisa dilihat dari labelnya), terutama bagi yang banyak menghabiskan waktu di area air. Lensa polarized berguna untuk mengurangi pantulan sinar yang menyilaukan, baik dari sinar matahari langsung, pantulan dari air, salju, pantai, atau apa pun yang bisa ‘membutakan’ pandangan mata. Lensa sunglasses dengan lapisan ini juga melindungi dari air, goresan, kabut, atau cuaca lembap. Pilih juga lensa jenis ANSI Z80.3 (sesuai standar kesehatan Amerika); dan UV 400 (bisa melindungi mata dari paparan UV dengan gelombang hingga 400 nanometers, artinya mata terlindungi penuh).

Warna lensa. Lapisan pelindung radiasi UV berwarna jernih, jadi lensa yang berwarna lebih gelap bukan berarti lebih efektif dalam melindungi mata. Tetapi warna lensa berperan penting dalam persepsi warna. Lensa warna kuning atau kemerahan membuat sulit membedakan lampu lalu lintas.  
Lensa warna abu-abu, hijau, kecokelatan bisa meminimalkan pembiasan warna dan cocok dipakai ketika menyetir atau mengendari kendaraan, berburu, menembak, memancing, atau bersepeda, dapat dipakai sepanjang hari dengan kelelahan mata minimal. Ideal dipakai di hari super terik.  
Warna lensa hitam atau kebiruan cocok dipakai di permukaan luas yang terang seperti di padang pasir, pantai, salju. 
Lensa polarized warna tembaga cocok dipakai di suasana kehijauan di hari yang cerah dan enak dipakai untuk memancing atau hiking.

Bentuk. Pilih sunglasses dengan lensa besar dan gagang lebar (mirip-mirip gaya Jackie Onassis, mantan ibu negara dan fashionista Amerika), jadi bisa menutup alis mata dan tulang pipi bawah, karena mampu melindungi area mata lebih luas. Selalu mencoba dengan sabar ketika membeli sunglasses, sunglasses harus terasa pas menempel di wajah, pangkal hidung, telinga, dan mata terasa nyaman (bulu mata tidak terantuk lensa). Gerakan kepala ke depan atau belakang, juga gerakkan bola mata, pandangan dari sunglasses hari jernih, jelas, dan tidak distorsi.

So ladies, terinspirasi untuk mendapatkan sunglassesuntuk beraktifitas outdoor harini??

No comments:

Post a Comment